• Home
  • Layanan
    • Mentoring
    • Pencarian Referensi
    • Orisinilitas Penelitian
    • Olah Data
    • Media Pembelajaran
    • Desain PPT
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Pusat Bantuan
  • Artikel
  • Daftar
    • DaftarMasuk
Forum Akademik
  • Home
  • Layanan
    • Mentoring
    • Pencarian Referensi
    • Orisinilitas Penelitian
    • Olah Data
    • Media Pembelajaran
    • Desain PPT
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Pusat Bantuan
  • Artikel
  • Daftar
  • DaftarMasuk

Metode Penelitian

Beranda » Blog » Tahap-Tahap Penelitian Kualitatif

Tahap-Tahap Penelitian Kualitatif

  • Diposting oleh Admin Rachel
  • Kategori Metode Penelitian, Serba Serbi Skripsi
  • Tanggal 27/01/2023

Forum Akademik – Pendekatan dan teori yang menjadi akar dari penelitian kualitatif pada intinya memiliki ciri-ciri yang berbeda bila dibandingkan dengan pendekatan dan teori yang menjadi akar dari penelitian kuantitatif. Oleh karena itu, prosedur dan tahap-tahap yang harus dilalui untuk melakukan penelitian kualitatif juga berbeda dari prosedur dan tahap-tahap penelitian kuantitatif. Prosedur dan tahap-tahap yang harus dilalui apabila melakukan kualitatif adalah sebagai berikut:

Daftar Isi

  • Menetapkan Fokus Penelitian
  • Menentukan Setting dan Subyek Penelitian
  • Pengumpulan Data, Pengolahan Data, dan Analisis Data
  • Penyajian Data

Menetapkan Fokus Penelitian

Prosedur penelitian kualitatif mendasarkan pada logika berfikir induktif sehingga perencanaan penelitiannya bersifat sangat fleksibel. Walaupun bersifat fleksibel, penelitian kualitatif harus melalui tahap-tahap dan prosedur penelitian yang telah ditetapkan. Sama halnya dengan penelitian kuantitatif, hal pertama yang dilakukan sebelum memulai seluruh tahap penelitian kualitatif adalah menetapkan research question.

Research question yang dalam penelitian kualitatif disebut sebagai “Fokus Penelitian”, adalah pertanyaan tentang hal-hal yang ingin dicari jawabannya melalui penelitian tersebut. Berbeda dengan penelitian kuantitatif, dalam penelitian kualitatif tidak dirumuskan dan ditulis dalam format yang kaku. Format penulisan fokus penelitian dalam penelitian kualitatif bisa sangat beragam dan tidak harus dalam bentuk pertanyaan seperti halnya dalam penelitian kuantitatif.

Fokus penelitian dapat ditulis dengan berbagai bentuk, bahkan sering kali fokus npenelitian ditulis dalam kalimat-kalimat yang meliputi beberapa alinea. Perlu ditekankan di sini, walaupun fokus penelitian tidak dirumuskan secara ketat dan dapat mengalami perubahan selama proses penelitian, tetapi fokus penelitian harus ditetapkan pada awal penelitian karena fokus penelitian berfungsi untuk “memberi batas” hal-hal yang akan diteliti. Fokus penelitian berguna dalam memberikan arah selama proses penelitian, utamanya pada saat pengumpulan data, yaitu untuk membedakan antara data mana yang relevan dengan tujuan penelitian kita. Fokus penelitian ini selalu disempurnakan selama proses penelitian dan bahkan memungkinkan untuk diubah pada saat berada di lapangan.

Menentukan Setting dan Subyek Penelitian

Sebagai sebuah metode penelitian yang bersifat holistic, setting penelitian dalam penelitian kualitatif merupakan hal yang sangat penting dan telah ditentukan ketika menetapkan fokus penelitian. Setting dan subyek penelitian merupakan suatu kesatuan yang telah ditentukan sejak awak penelitian. Setting penelitian ini menunjukkan komunitas yang akan diteliti dan sekaligus kondisi fisik dan sosial mereka. Dalam penelitian kualitatif, setting penelitian akan mencerminkan lokasi penelitian yang langsung “melekat” pada fokus penelitian yang telah ditetapkan sejak awal. 

Baca juga  Memaknai Perbedaan Mendasar Populasi, Sampel dan Teknik Sampling dalam Menyusun Skripsi

Setting penelitian ini tidak dapat diubah kecuali fokus penelitiannya diubah. Hal ini berbeda dengan penelitian kuantitatif yang baru menentukan lokasi penelitian setelah ditetapkan beberapa hal sebelumnya, seperti research question (rumusan masalah penelitian) populasi dan sampel. Penelitian kualitatif tidak dimaksudkan untuk membuat generalisasi dari hasil penelitian.

Oleh karena itu, pada penelitian kualitatif tidak dikenal adanya populasi dan sampel. Subyek penelitian ini menjadi informan yang akan memberikan berbagai informasi yang diperlukan selama proses penelitian. Informan penelitian ini meliputi beberapa macam, seperti: (1). Informan Kunci (Key Informan), yaitu mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian, (2). Informan Utama, yaitu mereka yang terlibat langsung dalam interaksi sosial yang diteliti, (3). Informan Tambahan, yaitu mereka yang dapat memberikan informasi walaupun tidak langsung terlibat dalam interaksi sosial yang diteliti.

Pengumpulan Data, Pengolahan Data, dan Analisis Data

Penelitian kualitatif merupakan proses penelitian yang berkesinambungan sehingga tahap pengumpulan data, pengolahan data, dan analisis data dilakukan secara bersamaan selama proses penelitian. Dalam penelitian kualitatif pengolahan data tidak harus dilakukan setelah data terkumpul, atau analisis data tidak mutlak dilakukan setelah pengolahan data selesai. Dalam hal ini sementara data dikumpulkan, peneliti dapat mengolah dan melakukan analisis data secara bersamaan. Sebaliknya pada saat menganalisis data, peneliti dapat kembali lagi ke lapangan untuk memperoleh tambahan data yang dianggap perlu dan mengolahnya kembali. 

Pada penelitian kualitatif, prosedur penelitian tidak distandarisasi dan bersifat fleksibel. Jadi yang ada adalah petunjuk yang dapat dipakai, tetapi bukan aturan. Ada beberapa metode pengumpulan data yang dikenal dalam penelitian kualitatif, walaupun demikian bisa dikatakan bahwa metode yang paling pokok adalah pengamatan atau observasi dan wawancara mendalam atau in-depth interview. Observasi (pengamatan) yang dimaksud disini adalah “deskripsi secara sistematis tentang kejadian dan tingkah laku dalam setting social yang dipilih untuk diteliti” (Marshall & Rosman, 2014). 

Pengamatan dapat bervariasi mulai dari yang sangat terstuktur dengan catatan rinci mengenai tingkah laku sampai dengan deskripsi yang paling kabur tentang kejadian dan tingkah laku. Sedangkan wawancara mendalam adalah teknik pengumpulan data yang didasarkan pada percakapan secara intensif dengan suatu tujuan (Marshall & Rosman, 2014). Dalam hal melakukan wawancara mendalam, pertanyaan yang bersifat umum berdasarkan substansi setting atau berdasarkan kerangka konseptual.

Baca juga  Perbedaan Subjek dan Objek Penelitian, Awas Pejuang Skripsi Jangan Sampai Salah Kaprah

Oleh karena tidak menggunakan instrument penelitian yang terstruktur dan baku, peranan peneliti yang melakukan penelitian kualitatif juga berfungsi sebagai instrument penelitian. Sehubungan dengan itu banyak hal yang perlu diperhatikan sebelum dan pada saat pengumpulan data, seperti mencari key informan yang akan dijadikan sumber informasi tentang orang-orang dan setting yang diteliti, mengadakan pendekatan-pendekatan serta menciptakan suasana yang ‘enak’ sebelum memulai suatu wawancara. Hasil pengamatan dan wawancara mendalam direkam dan dicatat secara sistematis. 

Pengolahan data dalam penelitian kualitatif dilakukan dengan cara mengklasifikasi atau mengategorikan data berdasarkan beberapa tema sesuai fokus penelitiannya. Pengolahan data kualitatif ini juga dapat dilakukan dengan menggunakan computer. Selanjutnya bila penelitian tersebut dimaksudkan untuk membentuk proposisi-proposisi atau teori, maka analisis data secara induktif dapat dilakukan melalui beberapa tahap (Taylor dan Bogdan, 2015) seperti yang dilakukan dalam grounded research sebagai berikut: Membuat definisi umum/sementara tentang gejala yang dipelajari.

  1. Rumuskan suatu hipotesis untuk menjelaskan gejala tersebut (hal ini dapat didasarkan pada data, penelitian lain, atau pemahaman dari peneliti sendiri).
  2. Pelajari satu kasus untuk melihat kecocokan antara kasus dan hipotesis.
  3. Jika hipotesis tidak menjelaskan kasus, rumuskan kembali hipotesis atau definisikan kembali gejala yang dipelajari.
  4. Pelajari kasus-kasus negatif untuk menolak hipotesis.
  5. Bila ditemui kasus-kasus negative, formulasikan kembali hipotesis atau definisikan kembali gejala.
  6. Lanjutkan sampai hipotesis benar-benar diterima dengan cara menguji kasus-kasus yang bervariasi.

Penyajian Data

Prinsip dasar penyajian data adalah membagi pemahaman kita tentang sesuatu hal pada orang lain. Oleh karena ada data yang diperoleh dalam penelitian kualitatif berupa kata-kata dan tidak dalam bentuk angka, penyajian biasanya berbentuk uraian kata-kata dan tidak berupa table-tabel dengan ukuran statistik. Sering kali data disajikan dalam bentuk kutipan-kutipan langsung dari kata-kata terwawancara sendiri. Kata itu ditulis apa adanya dengan menggunakan bahasa asli informan (misalnya bahasa ibu, bahasa daerah, dan bahasa khusus) yang dalam penelitian kualitatif sering disebut sebagai “Transkrip”. Selain itu, hasil penelitian kualitatif juga dapat disajikan dalam bentuk life history, yaitu deskripsi tentang peristiwa dan pengalaman penting dari kehidupan atau beberapa bagian pokok dari kehidupan seseorang dengan kata-katanya sendiri.

Menandai:jenis penelitian, kualitatif, kuantitatif, metode penelitian, pendekatan penelitian, tahap penelitian kualitatif

  • Share:
avatar penulis
Admin Rachel

Postingan sebelumnya

Tahap-Tahap dalam Melakukan Penelitian Kuantitatif
27/01/2023

Postingan berikutnya

Kumpulan Judul Akuntansi Manajemen yang Bisa Menjadi Inspirasi Para Pejuang Skripsi 2023
27/01/2023

Anda mungkin juga menyukai

GAMBAR ARTIKEL WEBSITE (1)
Membuat Latar Belakang Skripsi menjadi Mudah dengan 6 Langkah Ini
4 Maret, 2023
jasa olah dat
Agar Tidak Mudah Tertipu Jasa Olah Data yang Tersebar di Internet, Simak Tips Berikut
22 Februari, 2023
joki skripsi
Ini Alasan Mengapa Pejuang Skripsi Harus Menghindari Joki Bernama Jasa Pembuatan Skripsi
20 Februari, 2023

Kategori

  • Analisis Data Penelitian
  • Beasiswa
  • Contoh Judul Skripsi/TA
  • Info Kampus
  • Infodemik
  • Layanan Forum Akademik
  • Lowongan Kerja
  • Metode Penelitian
  • Serba Serbi Skripsi
  • Tips

Artikel Pilihan Editor

Kumpulan Contoh Judul Skripsi Pendidikan Sosiologi Terbaru dari Sinta Jurnal
22Mar2023
75 Contoh Judul Skripsi Ilmu Komputer Tahun 2023
21Mar2023
50 Contoh Judul Skripsi Jurusan Antropologi Tahun 2023
20Mar2023
Contoh Judul Skripsi Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial Terbaru
06Mar2023
Kumpulan Contoh Judul Kedokteran Hewan Tahun 2023
05Mar2023
Membuat Latar Belakang Skripsi menjadi Mudah dengan 6 Langkah Ini
04Mar2023

© Copyright 2021 by forumakademik.com.

  • Kebijakan privasi
  • Disclaimer
  • Pusat Bantuan

Masuk dengan akun situs Anda

Kehilangan password?

Belum menjadi anggota? Daftar sekarang

Daftarkan akun baru

Apakah kamu anggota? Masuk sekarang

  • Masuk
  • Mendaftar
Lupa kata sandi?
Kehilangan password? Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda. Anda akan menerima tautan untuk membuat kata sandi baru melalui email.

Chat WhatsApp