85 Inspirasi Judul Kedokteran Gigi untuk Para Pejuang Skripsi 2023

Forum Akademik – Untuk Temans Forumakademik.com Jurusan Kedokteran Gigi kini giliran kalian mendapat rekomendasi judul skripsi.

Adapun kumpulan judul skripsi yang bisa kalian jadikan inspirasi untuk menemukan judul baru, sebagai berikut:

1. MANAJEMEN PENONJOLAN BIMAXILLARY DENGAN GIGI MOLAR YANG HILANG MENGGUNAKAN T-LOOP DAN COUPLE FORCE
2. PERAWATAN CREEPING ATTACHMENT PASCA-RESESI GINGIVA MENGGUNAKAN TEKNIK AKSES TUNNELING SUBPERIOSTEAL INSISI VESTIBULAR YANG DIKOMBINASIKAN DENGAN CANGKOK JARINGAN IKAT
3. STUDI DOCKING MOLEKULER SENYAWA ZINGIBER OFFICINALE ROSCOE SEBAGAI PENGHAMBAT NUKLEOPROTEIN VIRUS GONDONG
4. STUDI KASUS INFORMED CONSENT DALAM UNDANG-UNDANG INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2004
5. MANAJEMEN INTERDISIPLINER MALOKLUSI KLAS III DENGAN CELAH BIBIR DAN LANGIT-LANGIT
6. PENGETAHUAN NYERI OROFASIAL PADA MAHASISWA PROGRAM PROFESI KEDOKTERAN GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS AIRLANGGA
7. EFEK KITOSAN PADA KEASAMAN, PELEPASAN ION TEMBAGA, DEFLEKSI, DAN KEKASARAN PERMUKAAN KAWAT LENGKUNG TEMBAGA-NIKEL-TITANIUM
8. PREVALENSI ANOMALI GIGI PADA PASIEN ANAK DI RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
9. KARAKTERISASI FISIK DAN ANALISIS RESPON INFLAMASI JARINGAN KOMBINASI HIDROKSIAPATIT GIPSUM PUGER DAN TEPUNG TAPIOKA SEBAGAI BAHAN SCAFFOLD
10. SIFAT-SIFAT NANOSELULOSA DAN ZIRKONIA ALUMINA PADA KOMPOSIT GIGI POLIMETILMETAKRILAT
11. AKTIVITAS SITOTOKSISITAS IN-VITRO EKSTRAK KULIT KENTANG (SOLANUM TUBEROSUM. L) TERHADAP FIBROBLAS GINGIVA MANUSIA
12. ADHESI BAKTERI STREPTOCOCCUS MUTANS PADA PADUAN RECAST KROMIUM KOBALT
13. EFEK DARI ADVANCED-PLATELET RICH-FIBRIN DIKOMBINASIKAN DENGAN APLIKASI ROSUVASTATIN SETELAH OPEN FLAP DEBRIDEMENT PADA INFRABONY POCKET
14. PENGARUH USG BERDENYUT INTENSITAS RENDAH PADA DEGRANULASI SEL MAST DAN EKSPRESI FIBROBLAS PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA TIKUS DIABETES MELITUS TIPE 2
15. PENDEKATAN EDUKASI UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP KEBERSIHAN GIGI ANAK SEKOLAH DASAR
16. PERBANDINGAN KEMAMPUAN SEALING APIKAL ANTARA BIOCERAMIC DAN SEALER BERBAHAN DASAR EUGENOL SENG OKSIDA SELAMA PERAWATAN SALURAN AKAR, IN VITRO
17. EFEK DARI DUA BAHAN BERBEDA DALAM MENYEGEL FRAKTUR AKAR VERTIKAL DARI REPLANTASI YANG DISENGAJA PADA KETEBALAN EPITEL JARINGAN PERIRADIKULAR
18. EFEK METILPREDNISOLON ORAL 40 MG PRA-OPERASI PADA PEMBENGKAKAN WAJAH PASCA-ODONTEKTOMI, KEMERAHAN INTRAORAL, NYERI DAN TINGKAT TNF-Î±
19. PERBEDAAN STATUS KEBERSIHAN MULUT DAN STATUS PERIODONTAL KLINIS ANTARA PEROKOK KONVENSIONAL DAN ELEKTRIK
20. PERBANDINGAN EKSTRAK JINTAN HITAM DAN EKSTRAK DAUN SIRIH SEBAGAI POTENSI ANTIFUNGAL TERHADAP CANDIDA ALBIKANS PADA BASIS GIGI GIGI BERBASIS RESIN AKRILIK
21. PENGARUH PEMBERIAN KULIT BUAH KAKAO KITOSAN-GELFOAM TERHADAP KETEBALAN EPITEL LUKA PADA GIGI PASCA PENCABUTAN DENGAN TERAPI ANTIKOAGULAN
22. KETEBALAN TULANG ALVEOLAR DI SEKITAR GIGI ANTERIOR DALAM BERBAGAI KLASIFIKASI MALOKLUSI: TINJAUAN SISTEMATIS
23. PERAWATAN CROSSBITE ANTERIOR DENGAN MALOKLUSI KLAS III SKELETAL SELAMA MASA PERTUMBUHAN
24. STATUS KESEHATAN GIGI ANAK DI LINGKUNGAN AGROINDUSTRI KABUPATEN JEMBER
25. HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN PEMUTARAN VIDEO ANIMASI KARIOGENIK PADA ANAK USIA 10 SAMPAI 12 TAHUN
26. POLA ASUH DAN KARIES GIGI PADA ANAK PRASEKOLAH DI DAERAH PESISIR JEMBER, INDONESIA
27. FITUR SEL PYKNOTIC SMEAR MUKOSA BUKAL DI BERBAGAI LESI ORAL PENGUNYAH PINANG
28. EFEKTIVITAS Î±-MANGOSTIN DALAM MENURUNKAN KETEBALAN BIOFILM STREPTOCOCCUS MUTANS
29. PERBEDAAN KEBOCORAN MIKRO ANTARA RESIN KOMPOSIT SATU BULKFILL DAN RESIN KOMPOSIT KONVENSIONAL
30. EAGLE SYNDROME: GAMBARAN PEMANJANGAN PROSESUS STYLOIDEUS YANG TERLIHAT PADA PEMERIKSAAN RADIOGRAFIS PANORAMIK RUTIN
31. DIAGNOSIS PNEUMATISASI SINUS MAKSILARIS MENGGUNAKAN CONE-BEAM COMPUTED TOMOGRAPHY (CBCT)
32. PEMBUATAN ULANG PROTESA MATA NON-FABRICATED UNTUK REHABILITASI ESTETIK
33. STOMATITIS AFTOSA YANG DIPERPARAH OLEH IRITASI KIMIAWI OBAT TRADISIONAL
34. PENATALAKSANAAN CANCRUM ORIS (NOMA) AKIBAT SUPER INFEKSI JAMUR PADA ANAK DENGAN MYELODYSPLASTIC SYNDROME
35. PENGARUH PAJANAN RADIASI SINAR X DARI RADIOGRAFI PERIAPIKAL TERHADAP PENURUNAN JUMLAH FIBROBLAS PADA SOKET PENCABUTAN GIGI TIKUS WISTAR
36. PENATALAKSANAAN AESTHETIC CROWN LENGTHENING UNTUK PERAWATAN GUMMY SMILE BERHUBUNGAN DENGAN ALTERED PASSIVE ERUPTION
37. EFEK MEROKOK KONVENSIONAL DAN ELEKTRIK TERHADAP KADAR HORMON KORTISOL SALIVA
38. KEBERHASILAN PERAWATAN ORTODONTI LEPASAN DENGAN EKSPANSI DAN PENCABUTAN GIGI INCISISIVUS
39. PERILAKU PEMELIHARAAN KEBERSIHAN MULUT PENGGUNA ORTODONTI CEKAT (PENELITIAN PADA MURID KELAS 12 SMA SANTA LAURENSIA TANGERANG)
40. EXCISION TERGUGAT MENGGUNAKAN CLAMP IN LIP REPOSITION: A NEW INOVATIF PENDEKATAN (LAPORAN KASUS)
41. PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BUAH NANAS (ANANAS COMOSUS) TERHADAP BAKTERI AGGREGATIBACTER ACTINOMYCETEMCOMITANS SECARA IN VITRO
42. GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG MEROKOK SEBAGAI FAKTOR RISIKO KANKER RONGGA MULUT DI KELURAHAN BINTAUNA KECAMATAN BINTAUNA KABUPATEN BOLMONG UTARA PROVINSI SULAWESI UTARA
43. PERBANDINGAN AKURASI PENGUKURAN PANJANG KERJA MENGGUNAKAN METODE RADIOGRAFI DAN ELEKTRONIK PADA PERAWATAN ENDODONTIK
44. HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN POSISI DALAM KELUARGA TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN PENCEGAHAN COVID-19
45. TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER TERHADAP GIGI TIRUAN JEMBATAN
46. DIAGNOSIS GANGGUAN SENDI TEMPOROMANDIBULAR PADA KASUS KEHILANGAN GIGI DENGAN METODE DC/TMD
47. PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWA PROFESI KEDOKTERAN GIGI DKI JAKARTA TERHADAP PENERAPAN FOTOGRAFI DENTAL DI KLINIK
48. KEBUTUHAN PERAWATAN PERIODONTAL PADA PASIEN RSGM FKG UPDM (B) PADA PERIODE NOVEMBER-DESEMBER 2019: SURVEI CPITN
49. PERAWATAN DINI MALOKLUSI KELAS II DIVISI 1 MENGGUNAKAN ALAT TWIN BLOCK: LAPORAN KASUS
50. PENGARUH EKSTRAK DAUN KARAMUNTING (MELASTOMA MALABATHRICUM) TERHADAP PROLIFERASI SEL FIBROBLAST BABY HAMSTER GINJAL-21 (BHK-21)
51. PERUBAHAN ROTASI MANDIBULAR DAN TINGGI WAJAH ANTERIOR LOWER PADA PERAWATAN DENTOSKELETAL ORTHODONTIC DENGAN MALOCCLUSION CLASS II/1 ANGLE
52. PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK KULIT KULIT BUAH NAGA MERAH TERHADAP JUMLAH MONOSIT MUTLAK MENCIT (MUS MUSCULUS) PADA PAPARAN RADIOGRAFI PERIAPIKAL
53. ANALISIS FAKTOR PSIKOLOGIS TERHADAP KEPUTUSAN SELEKSI PELAYANAN KESEHATAN DI INSTALASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BANJARMASIN
54. MODIFIKASI KEGIATAN LUAR RUANGAN DAN HERPES INTRAORAL KULIT PADA PASIEN LANSIA: LAPORAN KASUS
55. EFEKTIVITAS TEKNIK ROLL TOOTH-BRUSHING TERHADAP STATUS KESEHATAN GINGIVAL ORANG BUTA TOTAL
56. DISPARITAS HARGA PADA GIC, APAKAH MEMPENGARUHI KARAKTERISASI PERMUKAAN?
57. PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BATANG PISANG MAULI (MUSA ACUMINATA) KONSENTRASI 25% TERHADAP STABILITAS DIMENSI KESAN ALGINAT
58. DETERMINAN KUALITAS PELAYANAN FARMASI DI RUMAH SAKIT SELAMA PANDEMI COVID-19
59. PENGARUH PELAPISAN EDIBLE COATING TERHADAP STABILITAS DIMENSI BASIS GIGI TIRUAN RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS
60. PERBANDINGAN DAYA ANTIBAKTERI SERAT SELULOSA SABUT KELAPA (COCOS NUCIFERA L.) PADA KONSENTRASI BERBEDA TERHADAP STREPTOCOCCUS MUTANSCOMPARISON OF THE ANTIBACTERIAL POWER OF COCONUT CELLULOSE FIBER (COCOS NUCIFERA L.) AT DIFFERENT CONCENTRATIONS AGAINST STREPTOCOCCUS MUTANS
61. REKONSTRUKSI DEFEK PLAT MANDIBULA DENGAN FASCIOCUTANEOUS ADVANCEMENT FLAPMANDIBULAR PLATE DEFECT RECONSTRUCTION WITH FASCIOCUTANEOUS ADVANCEMENT FLAP
62. EVALUASI FAKTOR RISIKO MUKOSITIS ORAL PADA PASIEN KANKER KEPALA DAN LEHEREVALUATION OF RISK FACTORS FOR ORAL MUCOSITIS IN HEAD AND NECK CANCER PATIENTS
63. PENATALAKSANAAN IMPAKSI GIGI PREMOLAR KEDUA BAWAH KIRI TANPA EXPOSURE BEDAH PADA PERAWATAN ORTODONTI CEKATNON-SURGICAL EXPOSURE MANAGEMENT OF IMPACTED LOWER LEFT SECOND PREMOLAR IN ORTHODONTIC TREATMENT
64. TATALAKSANA INFEKSI HERPES SIMPLEKS VIRUS TIPE-1 DAN NECROTIZING ULCERATIVE STOMATITIS PADA ANAK DENGAN ANEMIA APLASTIKMANAGEMENT OF TYPE-1 HERPES SIMPLEX VIRUS INFECTION AND NECROTISING ULCERATIVE STOMATITIS IN CHILDREN WITH APLASTIC ANAEMIA
65. TRANSFORMASI KISTA DENTIGEROUS MENJADI AMELOBLASTOMA: EVALUASI SERIAL RADIOLOGI 4 TAHUNTRANSFORMATION OF THE DENTIGEROUS CYST TO AMELOBLASTOMA: CASE SERIAL OF 4-YEARS RADIOLOGICAL EVALUATION
66. KOREKSI MULTIPLE DIASTEMA DAN GIGITAN SILANG POSTERIOR UNILATERAL PADA KASUS MALOKLUSI KELAS IIICORRECTION OF MULTIPLE DIASTEMA AND UNILATERAL POSTERIOR CROSSBITE IN CLASS III MALOCCLUSION
67. PERAWATAN SALURAN AKAR PADA GIGI KANINUS BAWAH DENGAN KONFIGURASI SALURAN AKAR VERTUCCI TIPE II DAN IIIROOT CANAL TREATMENT IN LOWER CANINES WITH TYPE II AND III VERTUCCI ROOT CANAL CONFIGURATION
68. PRESURGICAL NASOALVEOLAR MOLDING MODIFIKASI HOTZ-KOGO DENGAN SINGLE NASAL STENT UNTUK PERAWATAN PRA-BEDAH BAYI CELAH BIBIR DAN LANGIT-LANGIT UNILATERAL KOMPLITHOTZ-KOGO MODIFIED PRESURGICAL NASALVEOLAR MOLDING WITH SINGLE NASAL STENT FOR PRE-SURGICAL TREATMENT OF COMPLETE UNILATERAL CLEFT LIP AND PALATE INFANT
69. PERBEDAAN KEKASARAN PERMUKAAN RESIN AKRILIK HEAT CURED SETELAH PENYIKATAN DENGAN EKSTRAK DAUN SEREH KONSENTRASI 30% DAN 60% DALAM PASTA GIGI
70. PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK METHANOL DAUN ACANTHUS ILICIFOLIUS TOPIKAL TERHADAP JUMLAH MAKROFAG PADA PENYEMBUHAN MODEL ORAL CANDIDIASIS DENGAN KONDISI IMUNOSUPRESI
71. PENGARUH PEMBERIAN MINYAK IKAN LEMURU (SARDINELLA LONGICEPS) SECARA SISTEMIK TERHADAP JUMLAH OSTEOBLAS PADA PROSES PENYEMBUHAN SOKET GIGI
72. PENGARUH BONE GRAFT SENYAWA KALSIUM HASIL SINTESIS CANGKANG KERANG DARAH (ANADARA GRANOSA) DENGAN VARIASI WAKTU SINTERING TERHADAP PROLIFERASI SEL FIBROBLAS PADA PROSES SOCKET HEALING
73. PENGARUH KOMBINASI TERAPI OKSIGEN HIPERBARIK DAN PROPOLIS TERHADAP DIAMETER PEMBULUH DARAH DI DAERAH TARIKAN LIGAMEN PERIODONTAL SELAMA PERGERAKAN GIGI UNTUK MENCEGAH RELAPS
74. INOVASI TERAPI OKSIGEN HIPERBARIK DAN STICHOPUS HERMANII TERHADAP JUMLAH MAKROFAG PADA LIGAMEN PERIODONTAL ANTARA DAERAH TEKANAN DAN TARIKAN SELAMA PERGERAKAN GIGI ORTODONTI
75. PERBEDAAN COMPRESSIVE STRENGTH SCAFFOLD KOMBINASI KITOSAN DAN EKSTRAK ALOE VERA DENGAN PELARUT AIR DAN ETANOL
76. PERBEDAAN EFEKTIFITAS PEMBERIAN TOPIKAL GEL SPIRULINA PLATENIS EKSTRAK ETANOL 96% DAN 70% TERHADAP KEPADATAN SERABUT KOLAGEN PADA PENYEMBUHAN ULKUS TRAUMATIKUS
77. PENGARUH PEMBERIAN GEL EKSTRAK BIJI KAKAO (THEOBROMA CACAO L) 8% TERHADAP JUMLAH SEL MAKROFAG PADA SOKET PASCA PENCABUTAN GIGI TIKUS WISTAR JANTAN
78. EFEK PROTEKSI SARDINELLA LONGICEPS TERHADAP RESORPSI VERTIKAL TULANG KORTIKAL MANDIBULA TIKUS MODEL PERIODONTITIS
79. EFEKTIVITAS MEDIA PENYULUHAN BOOKLET DAN FLIP CHART TERHADAP PENURUNAN SKOR OHI-S SISWA SD AL-IKHLASIAH MEDAN
80. ETIOLOGI, DISTRIBUSI LOKASI, DAN TERAPI ULSER TRAUMATIK PADA PASIEN DI RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT UNIVERSITAS PADJADJARAN
81. PENGARUH PENAMBAHAN SERAT RAMI DAN BATANG PISANG TERHADAP KEKUATAN IMPAK DAN FLEKSURAL BASIS GIGI TIRUAN AKRILIK
82. PENATALAKSANAAN GIGI NEKROSIS DENGAN PERAWATAN SALURAN AKAR SERTA LASER CROWN LENGTHENING DAN RESTORASI ONLAY DIRECT DENGAN PITA FIBER
83. ERITEMA MULTIFORME TERKAIT INFEKSI VIRUS DAN ALERGI: LAPORAN KASUS
84. HUBUNGAN ANTARA JENIS KELAMIN, USIA DAN BERAT BADAN DENGAN KUALITAS HIDUP TERKAIT KESEHATAN RONGGA MULUT PADA LANSIA DI KOTA DUMAI, PROVINSI RIAU
85. PENGARUH MINUMAN ISOTONIK TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN EMAIL GIGI